Seputaremas.co.id I 22 Februari 2024– Setelah menerima gaji, banyak pekerja yang masih memiliki uang sisa dari pendapatan bulan lalu. Pilihan tentang apa yang harus dilakukan dengan uang sisa tersebut bisa menjadi pertimbangan yang penting. Apakah sebaiknya digunakan untuk belanja, ditabung, atau digunakan untuk tujuan keuangan tertentu? Meitilda Yaung, seorang perencana keuangan dari Pina.id, memberikan pandangan mengenai hal ini
Menurut Meitilda, uang sisa sebaiknya digunakan untuk mitigasi risiko keuangan, terutama setelah memastikan bahwa seluruh arus kas masuk dan keluar sudah stabil, termasuk cicilan utang. “Penting untuk memastikan dana darurat dan asuransi sudah terpenuhi, karena hal ini membentuk fondasi keuangan yang kokoh,” ujarnya.
Pilihan penggunaan uang sisa dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Beberapa opsi yang dapat dipertimbangkan antara lain:
- Pelunasan Utang
Uang sisa dapat digunakan untuk mempercepat pelunasan utang, meningkatkan potensi untuk menabung lebih banyak di masa depan. - Menabung
Menabung bisa menjadi pilihan untuk tujuan jangka pendek, kurang dari 1 tahun. Uang sisa dapat ditabung agar dapat dicairkan dengan mudah dalam waktu dekat, atau diinvestasikan ke aset lancar dengan risiko rendah seperti emas atau reksadana pasar uang.
- Investasi
Jika tujuannya bersifat jangka panjang, uang sisa dapat diinvestasikan untuk pertumbuhan dan melawan inflasi. Pilihan instrumen keuangan untuk investasi termasuk dana pensiun atau pendidikan anak. - Suplemen Keuangan
Pekerja dengan penghasilan tidak tetap, seperti freelancer atau kontraktor, dapat memanfaatkan uang sisa sebagai suplemen keuangan untuk bulan berikutnya.
Pilihan keputusan finansial ini dapat membantu pekerja memanfaatkan uang sisa gajian mereka secara bijaksana sesuai dengan tujuan keuangan masing-masing. (red)